BAZI meramal orang hilang

BAZI meramal orang hilang

Dibawah ini adalah sebuah Chart life yang dapat pembaca coba pelajari, apakah dengan ilmu BAZI yang dikuasai mampu menjelaskan.
wanita, 14 Okt 1946。 Jam lahir tidak diketahui,
 

J    H    B    T

X   辛   戊   丙

X   酉   戌   戌

 
大运 ( Dekade)庚寅 Gēng yín . Mei 2018
流年      :2021   辛丑  Xīn chǒu
Pemilik chart dikabarkan hilang oleh keluarganya sejak 25 Feb 2021, dan sampai tanggal 10 maret belum kembali, melalui sosial media WA memohon bantuan masyarakat , berharap  yang mengetahui keberadaannya dapat memberikan info ke pihak keluarganya.
Bicara dari ilmu BAZI regular, melihat kejadian orang hilang adalah suatu teknik yang berdasarkan hasil akhir BAKU dari suatu aturan.  interaksi antara delapan aksara hanya petunjuk apakah hasilnya mendorong, menyulut  atau memperkuat ketetapan itu. jadi ada “ketetapan” yang dirumuskan (baku) atau disyaratkan dalam ilmu BAZI level tinggi yang dikenal sebagai suatu bentuk fenomena real ( 成像 Chéngxiàng ) dimana dipakai sebagai pedoman melihat/meramal kasus orang hilang. Teknik bagian Takdir bisa menghitung waktu yang berkemungkinan besar fenomena itu muncul dan kapan lenyap. kalau fenomena itu lenyap, berarti pemilik chart akan kembali. jadi ini bukan masalah DM atau aksara manapun terkait badan kuat/ lemah atau suka  pantang.
Mempelajari dan membandingkan beberapa kasus orang hilang lainnya yang kami kumpulkan selama ini, semua kejadiannya adalah sama sesuai dengan persyaratan / alasan pembahasan untuk kasus orang hilang yang dimaksud diatas. bagian ini termasuk misteri yang sangat menarik dalam ilmu BAZI level tinggi untuk memperdalam ilmu meramal. sekaligus dapat sebagai bekal menggali lebih banyak rahasia alam untuk dapat dikembangkan jadi manfaat yang berarti bagi manusia.
Menurut hitungan takdir, pengaruh  fenomena real dalam kasus diatas ini akan mulai melemah setelah ulang tahun pemilik chart. dan lenyap setelah feb 2022. (壬寅 Rén yín),  karena tidak memiliki data jam lahirnya, kami tidak bisa memprediksi keselamatannya. namun dengan hanya melihat tiga pilar tersebut, seharusnya baik=baik saja. pemilik chart seperti berada didalam suatu bangunan besar.

 

BACA ARTIKEL BAZI yang lain ( klik)

5 Comments

  1. Baretta - 14 Desember 2021, 1:10 pm Reply

    Salam kenal

    Artikel yang sangat menarik, dan membuka wawasan,
    Tapi menurut saya tidaklah tepat membaca chart bazi yang tidak lengkap dengan jam
    Bukannya dalam 1 hari kita mengenal 13 macam jam
    Bearti ada 13 kemungkinan
    Menggunakan perkiraan jam = analisa kira kira cendrung memaksakan hasil sesuai dengan angan2 kita

    IMHO

    Salam hangat

    • Albert Zeng - 14 Desember 2021, 7:35 pm Reply

      Terimakasih atas pertanyaannya.
      Sebetulnya ada banyak artikel tentang argumen yang bisa membantu jawab di versi bahasa mandarinnya, dimana sudah mencapai hampir seratus lebih artikel serupa terlebih dulu. namun karena versi bahasa indonesianya tertinggal, jadi tak apa, saya coba menjawab singkat.
      Betul, seperti yang anda katakan, kita hanya bisa mengandai andai bila kehilangan data jam-nya. namun artikel ini dimuat, bukan untuk memamer ilmu BAZI regular yang seolah-olah dahsyat. melainkan untuk murid BAZI regular tingkat tingggi kelak untuk menjadi PR-nya. karena seperti yang dikatakan dalam artikel itu, ada cara membaca ciri-ciri kalau seseorang dilanda suatu fenomena yang dikatakan hitungan “BAKU”, (sudah tetap), maka si pemilik chart berpotensi terperangkap ke dalam suatu ambang yang tidak jelas bagi dirinya.dan dari tiga pilar si pemlik chart tersebut, sudah ada data yang memenuhi / bisa dijadikan dasar petunjuk.
      sbg tambahan info: sudah kami buka kursus online untuk BAZI-regular bahasa mandarin. seandainya kami tidak nisa menunjukkan cara melihatnya, (bukan satu kasus), maka kelak artikel ini akan menampar kami sendiri. dan perlu diketahui , cara melihat orang hilang ini bersumber dari akedemi ilmu BAZI klasik HAN HAI ZI PING. bukan rahasia umum. saya jelaskan saja, itu hanya karena cara baca orang yang salah. sehingga keliru dan tidak mendapatkan ilmu yang originalnya. maka kami mendrikan BAZI regular,yang artinya membetulkan/meluruskan pandangan.

    • Albert Zeng - 14 Desember 2021, 10:14 pm Reply

      Pertanyaan anda cukup kritis, dan itulah sikap semestinya bagi setiap penggemar BAZI miliki untuk bisa menambah ilmunya.karena kami juga demikian dan mungkin jauh lebih kritis lagi dari anda.
      pertama tama saya koreksi dulu, bahwa jam lahir yang menjadi aturan dalam hitungan BAZI adalah 12. bukan 13. Sejak jaman dulu, orang lahir menggunakan 12 cabang bumi untuk catatan waktu khususnya juga untuk jam. tidak pernah ada yang 13. mengapa ada yang menyebut 13? itu hanya muncul dari kalangan pelajar BAZI, dan karena itulah yang saya bilang kekeliruan. kekeliruan tersebut disebabkan tak bisa menyocokkan ulasan sebagian aliran versi BAZI tradiosional untuk menjelaskan bagaimana terjadinya interaksi chart seseorang. maka dicarilah kambing hitam. namun setelah kambing hitam muncul tidak juga menyelesaikan banyak pertanyaan. jadi dikalangan BAZI tradisional sendiri, terdapat dua versi, yang bertahan 12 dan yang berkata ada 13.
      Bagi BAZI regular, pada masa tahap peneliti, kita berpegang prinsip tidak mengubah esensinya. kalau 12 ya 12. tidak mencari cari alasan bila tidak mampu menjelaskan. kalau kita mengadaada jadi 13,maka pertanyaan yang jauh lebih banyak akan muncul dikemudian hari. ketimbang menjawab BAZI itu sendiri. sesungguhnya BAZI itu tidak sulit. kalau dilihat dengan mata jernih, justru yang membuat ribet adalah pendapat-pendapat yang menyimpang ini. perlu diingat bahwa 12 macam jam itu bukan HAK paten BAZI, melainkan aturan dari jauh sebelum ilmu BAZI lahir.
      Mengenai tanpa jam lahirkita membuat prediksi, ada beberapa alasan.
      1. Menurut ukuran “kekentalan” atau barometer potensi kecenderungan terjadinya hasil ramalan dibidang tertentu, maka prediksi itu berani dibuat tanpa jam lahir. artinya meskipun 12 kemunginan itu satu persatu sudah dipertimbangkan, hasilnya tetap saja tidak banyak membantu. maka prediksi itu berpotensi besar akan terjadi. Bila ada kemungkin atau “terkecualian” yang disebabkan intervensi jam lahir, maka kami akan catat sebagai “kemungkinan” terkecuali atau tidak dipublikasi.
      2. Ketika kita membuat ramalan seseorang yang tidak diketahui sama sekali infonya, maka diharuskan ada jam lahinya lengkap, untuk menghindari salah prediksi.
      3. Buat artikel yang dimuat atas kejadian seseorang, artinya casenya sudah terjadi. berarti paling tidak kita sudah ada gambaran atau hitungan tersendiri jam-jam berapakah yang cocok dengan kejadiannya. dibantu lagi dengan melihat info lain misalnya status sosial, profesi, karakter orang tersebut apakah ada pendekatan dengan jam lahir yang diasumsikan. prediksi seperti ini tentunya tidak berani bilang tepat. namun kami belum pernah membuka cara /metode mempresiksi secara terbuka bukan? Hal ini juga kami tangguhkan untuk para pelajar BAZI regular kelak mereka pelajari setelah kami turunkan ilmunya.
      4. Perlu dipahami bahwa ulasan ramalan BAZI bagi kasus yang telah terjadi, semata-mata hanyalah untuk berlatih setelah menguasai imu BAZI regular. dimana para siswa dapat membuktikan satu “kecenderungan besar’ buat terjadinya kasus tersebut, namun tidak berarti itu pasti akan terjadi, mengingat yang sama dengan BAZI itu diluar sana masih ada jutaan orang.
      Sebagai perbandingan, berlandaskan hasil statistik terhadap orang banyak yang menderita sakit. dibuatlah kesimpulan bahwa misalnya kolestrol kalau tinggi bisa bla-bla-bla..karena itu kolestrol dianggap menjadi biang kerok. padahal yang membuat seseorang sakit jantung, kemungkinannya bukan hanya dari kolestrol. tapi bisa jadi ratusan kemungkinan. pernahkah mereka membuat statistik yang objeknya orang sehat, namun kolestrolnya tinggi,
      BAZI adalah suatu metode yang kebalik dari statistik, BAZI berasal dari suatu formula, memprediksi yang bakal bisa terjadi , kemudian dicatat dengan statistik keakurasiannya untuk mengukuhkan formulanya.. jadi ilmu BAZI bukan berasal dari statistik. jika ada aliran BAZI yang mengklem berdasarkan statistik, maka kejadiannya adalah seperti contoh kolesterol diatas tadi.
      formula inilah yang terus diuji dan disempurnakan. merujuk pendekatan dengan kasus yang telah terjadi bisa dijadikan acuan atau platform uji formula itu yang mana lebih akurat. BAZI regular mampu memprediksi perbedaan dalam masa 6 bulan.
      Link terkait bisa anda lihat:BAZI Versi Utara dan Bazi Versi Selatan. https://ramalanbazi.wordpress.com/blog/page/2/

  2. Aryo - 19 September 2023, 3:06 pm Reply

    Dear master/Pakar Bazi,

    Saya senang membaca artikel anda.. Bisakah saya belajar ilmu Bazi dengan anda?
    Trims.

    Regards,
    Aryo

    • Albert Zeng - 20 Februari 2024, 3:35 pm Reply

      bisa.

Tinggalkan Balasan ke Albert Zeng Batalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Isian wajib ditandai *

Loading...