kekeliruan ilmu BAZI 3 : Dua belas dewa panjang umur.

 

kekeliruan ilmu BAZI 3 : Dua belas dewa panjang umur.

Pada awal mula sebelum ilmu BAZI membentuk suatu system untuk meramal, banyak ilmu meramal yang berdiri sendiri sendiri, menggunakan metode sederhana yang hanya fokus pada salah satu aksara GAN ZHI saja untuk meramal kejadian atau ciri ciri seseorang. salah satu nya adalah  Dua belas dewa panjang umur yang bahasa mandarinnya disebut長生十二神. Cháng shēng shí’èr shén
 
長Cháng =  Panjang
生shēng =  Lahir, hidup
十二shí’èr = Dua belas
神              =  Dewa, yang dipuja.
 
Dalam ilmu ramal, Dua belas dewa panjang umur mengacu pada 12 cabang bumi. dimana ada satu elemen yang dijadikan referensi, berpijak di salah satu cabang bumi, akan memperoleh dukungan yang bagaimana sesuai dengan cabang bumi tersebut. Sebagai contoh dalam system ini dikatakan :甲  jia, elemennya adalah kayu bersifat yang , basis tumbuh kehidupan kayu yang berada di Cabang bumi 亥 Hai. Sedangkan  乙yi, kayu bersifat Yin, basis tumbuh kehidupannya berada di 午 Wu.
Arah pertumbuhan Siklus kedua elemen kayu ini adalah kebalikan satu sama lain, dimana甲  jia searah dengan urutan cabang bumi, 乙yi berlawanan arah dengan urutan cabang bumi.
Sampai disini kami tidak membahas lebih lanjut lagi tentang detailnya, yang perlu di bahas adalah sbb :
  1. Bahwa System Dua belas dewa panjang umur dipakai di ilmu meramal model lain seperti紫微斗数 Zǐ wēi dòu shù 。
  2. System Dua belas dewa panjang umur tidak cocok dipakai di ilmu ramal BAZI, karena sistem ini bertentangan dengan teori yinyang lima elemen. Dalam ilmu ramal BAZI, penentuan untuk meramal yang dipakai adalah interaksi yinyang lima elemen antara delapan aksara dalam chart life. namun sistem Dua belas dewa panjang umur menimbulkan kontradiksi dengan fungsi lahir dan kekang teori yin-yang 5 elemen.
Contoh point yang menjadi pertanyaan adalah ketika乙yi , dikatakan 午 Wu adalah basis terbaik untuk kelahiran kayu bersifat Yin , maka dari sini sudah jelas, alasannya sangat bertentangnan dengan teori “ kayu melahirkan api”, bukan api melahirkan kayu. mengadopsi  System Dua belas dewa panjang umur ke dalam ilmu ramal BAZI yang tidak sejalan, sama saja cari masalah sendiri, prinsip 5 elemen tidak mungkin harus mengalah demi sistem ini. Bagi pakar yang menggunakan System Dua belas dewa panjang umur dalam ilmu BAZI, pembahasannya sudah pasti ngambang tanpa dasar. ibarat BAZI ala gado-2. yang terang-terangan telah menyimpang dari prinsip ilmu yin-yang 5 elemen.
Dalam belajar BAZI regular, siswa ditekan harus belajar dari dasar, mengukuhkan ilmu yin-yang 5 elemen terlebih dahulu, agar tidak mudah menyimpang atau sesat dipengaruhi oleh pendapat, ilmu lain yang bukan ilmu BAZI  karena tanpa pendirian.

AK. CHANDRA

BACA ARTIKEL BAZI yang lain ( Klik )

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Isian wajib ditandai *

Loading...