HIDUP MABUK MATI BERMIMPI

Ada satu orang gila minum, kehidupannya senantiasa dalam keadaan setengah sadar dan setengah mabuk.selain dari itu, dia juga amat kikir.
Suatu hari, dia pergi keluar, diundang minum, namun araknya dingin, lalu dia minta pelayan menghangatkannya dulu. Pada saat yang sama, ada seseorang kerabat datang ingin meminjam uang untuk berobat, dia langsung menolak. giliran ada penjual arak menawarkan barang dagangannya, dia langsung membeli sebotol tanpa berpikir. karena lupa membawa uang, dia berpesan ambil uangnya dirumahnya saja. Tidak tahu bagaimana terjadinya,setelah botol arak berada di tangannya bisa terlepas jatuh. botolnya pecah dan araknya bececeran di lantai. karena gagal minum,dia kesal sakali dan baru saja mau marah, tahu tahu terbangun. rupanya hanya sebuah mimpi. Dia sangat menyesal, “tahu begitu biarlah arak dingin juga saya teguk saja. orang yang mau pinjam uang saya kasih saja berapa kali lipat juga tidak apa,orang kan harus berbuat baik juga sesekali, bagaimanapun juga kan itu hanya dalam mimpi ” dia menggerutu sendiri.

Tak lama kemudian, seseorang datang untuk menagih hutang minuman. Dia mengutuk: “kapan Aku berutang 10 botol bir?” penjual arak menjelaskan, tapi dia tetap bersih kukuh tidak hutang, akhirnya perselisihanpun berkembang menjadi perkelahian. Dia marah besar, mengambil pisau membunuh orang itu hingga meninggal. pihak berwajib datang menangkap, dia dibawa ke pengadilan.
Setelah melihat barang bukti dan mendengar fakta lapangan dari para saksi, hakim tidak dapat terima alasan tertuduh bahwa karena mabuk jadi tak sengaja membunuh orang. Memutuskan menjatuhi hukuman mati.wxp (41)
“ah, ini tidak adil, katanya.” namun dia tetap harus terima keputusan pengadilan.
Sebelum dieksekusi, hakim bertanya apa ada permintaan terakhirnya. Dia mengatakan dia hanya ingin minum arak.
“biarlah Saya mabuk” katanya dalam hati. “mumpung bisa minum,semakin banyak semakin baik.supaya kelak tidak menyesal. siapa tahu aku sedang bermimpi, kalaupun benaran, nanti sajalah baru lihat keadaan, selama dalam dunia hidup ini atau akherat tetap bisa minum, dimanapun sama saja. Haha… ” Setelah diberi minum, ia sangat puas, selama diperjalanan dia dibawa ke tempat penggal,dia terus tersenyum. tidak merasa berdosa sama sekali.
Dia menjalani hukum penggal dan mati. kali ini bukan lagi mimpi, tapi benaran mati. setelah mayatnya diturunkan,masih ada ceceran arak keluar dari tepi mulutnya.
Kematiannya, membuat banyak orang merenung. bagi orang yang sadar menjadi semakin mawas diri.Namun sebaliknya bagi orang orang seperti dia yang terbiasa mabuk, terobsesi jadi semakin gila, beberapa orang bahkan memuja dia seperti pahlawan.
Lahir,tua,sakit, menderita, kegagalan maupun sukses adalah hal biasa. Dunia sesungguhnya kosong. Apapun ide, konsep yang muncul tak lain hanyalah produk ilusi dari pikiran manusia sendiri.Membangun gambar/potret sesuai dengan sangkaannya, ketika kenyataan mendobrak citra ilusi,semua lampu neon padam, ruang sekitar menjadi gelap dan hening. Materi macam apapun di alam akan kembali ke tanah. orang tidak memiliki apa apa, yang ada hanya tinggal sisa konsenterasi pikiran penasaran yang terpisah dari jasad, yang menyerupai “gas” berkeliaran di alam baka. yang dikenal dengan sebutan “roh gentayangan”.
Minum tak terasa mabuk setiap hari.
Tangan berlumuran darah tak meyentuh hati.
hidup maupun mati bagaikan tidur di siang hari,
Setengah sadar setengah mabuk tak kenal diri.
Niat tak mau mabuk tapi merasa melukai hati,
Tiada henti jungkir balik dalam roda renkanasi,
Mabuk adil dan mengadili dalam obsesi.

Penulis: AK.Chandra. moo-ci.com

 

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Isian wajib ditandai *

Loading...